Efisiensi Pengeluaran Infrastruktur terhadap Pertumbuhan Industri Kabupaten Cilacap

Rohmah Utaria Wiguna, Rr. Retno Sugiharti

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efisiensi anggaran belanja infrastruktur pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Cilacap terhadap jumlah industri kecil dan industri rumah tangga yang ada di Kabupaten Cilacap. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA). Data penelitian didapat dari instansi terkait yaitu Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Cilacap serta Badan Pusat Statistika Kabupaten Cilacap. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 24 kecamatan yang ada di Kabupaten Cilacap hanya 6 kecamatan yang telah mencapai tingkat efisiensi anggaran belanja infrastruktur terhadap banyaknya indutri kecil dan industri rumah tangga. Enam kecamatan tersebut adalah Kecamatan Cipari, Kecamatan Kampunglaut, Kecamatan Adipala, Kecamatan Maos, Kecamatan Binangun, Dan Kecamatan Nusawungu, sedangkan 18 kecamatan lainnya yang ada di Kabupaten cilacap belum mencapai tingkat efisiensi anggaran yang diharapkan.

Keywords

Efisiensi, belanja infrastruktur, DEA

Full Text:

PDF

References

Cahyanti, M. M., & Anjaningrum, W. D. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Usaha Kecil Sektor Industri Pengolahan Di Kota Malang. Jurnal Ilmiah Bisnis Dan Ekonomi Asia, 11(2), 73–79. https://doi.org/10.32812/jibeka.v11i2.50

Dian Merini. (2013). Analisa Efisiensi Pengeluaran Pemerintah Sektor Publik di Kawasan Asia Tenggara: Aplikasi Data Envelopment Analysis. Working Paper Universitas Brawijaya, 1–31.

Kristiyanto, S., & Widodo, S. (2017). Analisis Efisiensi Belanja Langsung Dan Tidak Langsung Pemerintah Kabupaten Kota Di Jawa Timur Dalam Pengentasan Kemiskinan. Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Pembangunan, 17(1), 1–12.

NSS, R. L. P., Suryawardana, E., & Triyani, D. (2015). Analisis Dampak Pembangunan Infrastruktur Jalan Terhadap Pertumbuhan Usaha Ekonomi Rakyat Di Kota Semarang. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 17(1), 82. https://doi.org/10.26623/jdsb.v17i1.505

Pertiwi, L. D. (2007). Efisiensi Pengeluaran Pemerintah Daerah di Proponsi Jawa Tengah. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 12(2), 123–139.

Rapiuddin, R., & Rusydi, B. U. (2017). Efisiensi Belanja Pemerintah Sektor Pendidikan dan Kesehatan di Provinsi Sulawesi Selatan. EcceS (Economics, Social, and Development Studies), 4(1), 23. https://doi.org/10.24252/ecc.v4i1.3344

Yanti, P., & Kustiani, N. A. (2016). Analisis Efisiensi Belanja Daerah Urusan Kesehatan dengan Metode Data Envelopment Analysis (DEA): Studi Pada Pemerintah Kabupaten / Kota di Provinsi Banten. Jurnal Info Artha, 4, 81–96. https://doi.org/10.31092/jia.v4i4.49

Yunan, Z. Y. (2014). Tingkat Efisiensi Pengeluaran Pemerintah Daerah Di Pulau Jawa. Signifikan: Jurnal Ilmu Ekonomi, 3(1). https://doi.org/10.15408/sigf.v3i1.2053

Zulfahmi Pratama, Subagiarta, I. W., & Badjuri. (2016). Analisis Efisiensi Pengeluaran Pemerintah Daerah Di Provinsi Jawa Timur Dengan Pendekatan Data Envelopment Analysis (DEA). Artikel Ilmiah Mahasiswa 2016. Retrieved from http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/76387